Kalau turbocharger sampai basah oli atau suaranya kasar, maka solusinya perlu melakukan penggantian komponen tersebut dengan biaya cukup mahal.
“Pastikan kompresi tidak bocor, cara memeriksanya tarik stik oli saat mesin hidup, cek apakah ada percikan oli disertai asap, jika ada itu tandanya kompresi bocor, harusnya tekanan ada tapi tidak sampai muncul asap dan percikan oli” ucap Muchlis.
Muchlis mengatakan pemeriksaan bisa juga dengan melepas tutup pengisian oli mesin untuk dilihat apakah ada percikan oli dan asap.
Gejala tersebut, menurut Muchlis sering disebut dengan istilah “ngobos” yakni kondisi ketika kompresi mesin keluar lewat jalan yang tidak seharusnya sehingga membuat ruang oli mesin mendapat tekanan udara.
“Bila sudah dipastikan dengan pemeriksaan, kondisi tersebut bisa saja merujuk harus turun mesin, karena kemungkinan kompresi bocor lewat ring piston dan lainnya, ini menyebabkan tenaga mesin loyo” ucap Muchlis.
Jadi, mesin Fortuner yang masih bagus ditandai dengan oli mesin yang bersih, turbocharger bersih dan tidak oblak juga terhindar dari ngobos.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kenali Ciri-ciri Mesin Fortuner Lawas yang Kondisinya Bagus", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2023/10/31/172100115/kenali-ciri-ciri-mesin-fortuner-lawas-yang-kondisinya-bagus?page=all#page2.