“Waktu Ife naik ‘bu ada keliatan burung gagak’. Cuman saya gak berani nanya banyak karena takutnya dia keinget lagi kan situasinya kek mana. Terus dia bilang sama temen ‘turun aja lagi ya kita’. Dia sempat ragu. Terus kita cerita yang lain-lain,” ungkapnya.
Diketahui sebelumnya, Zhafirah Zahrim Febrina berhasil dievakuasi setelah terjebak Gunung Marapi erupsi pada Minggu (3/12/2023).
Momen tersebut terlihat dari unggahan Instagram @infokomando.official, Zhafirah Zahrim ditemukan petugas gabungan.
Baca juga: SOSOK Yasiril Amri, Korban Tewas Erupsi Marapi, Sempat Telp sang Ayah: Gak Sanggup Jalan Lagi Yah
Dalam video, ia nampak digendong oleh seorang anggota TNI Yonif 131 Braja Sakti, Prada Muhammad Arifin.
Zhafirah yang sudah dalam keadaan lemas nampak digendong oleh seorang anggota TNI.
Tampak kondisi Zhafirah Zahrim mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya hingga wajah penuh tertutup abu erupsi.
"Salah satu pendaki Gunung Marapi di Sumatera Barat yang terjebak erupsi pada Minggu, 3 Desember 2023 kemarin, akhirnya ditemukan tim penyelamat." tulisnya.
Adapun dalam video yang beredar, Zhafirah meminta pertolongan dengan kondisi tangan patah dan badan penuh abu.
Mahasiswi Politeknik Negeri Padang itu berusaha menarik nafasnya dalam-dalam lantaran sudah tersesak akibat terjebak erupsi di Gunung Marapi.