Ilustrasi kencan pertama.
Ilustrasi kencan pertama. ( (Shutterstock/Aruta Images))

Ternyata, Perubahan Tren Kencan Berdampak pada Penurunan Angka Pernikahan di Indonesia

25 Desember 2024 20:02 WIB

Survei ini menemukan fakta bahwa hanya 12 persen jomblo yang menggunakan aplikasi kencan setiap hari.

Sementara 42 persen lajang tidak menggunakan aplikasi kencan sama sekali.

Sayangnya, 48 persen jomblo tidak bertemu dengan siapa pun di aplikasi kencan pada tahun 2023.

Padahal, riset mencatat 72 persen dari mereka secara aktif mencoba berkencan atau bertemu dengan orang baru sepanjang tahun.

Violet Lim, CEO dan Co-Founder dari Lunch Actually Group, mengatakan bahwa ada beberapa dampak yang disebabkan oleh budaya swipe ini terhadap para jomblo di Indonesia.

“Tahun ini, dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, kami telah mengamati dampak yang berbeda di mana kenyamanan dalam menggunakan aplikasi kencan telah meningkatkan ekspektasi akan koneksi yang instan, sedangkan keinginan untuk mendapatkan koneksi mendalam dan hubungan yang nyata, semakin besar," ungkap Violet Lim.

Para jomblo di Indonesia (72 persen) mulai menyadari bahwa komunikasi dan hubungan emosional merupakan aspek yang sangat penting.

Maka dari itu, hendaknya komunikasi perlu diprioritaskan agar suatu hubungan dapat bertahan dalam jangka panjang.

Dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya, referensi yang mendasar lebih penting bagi para jomblo.

Sebut saja diantaranya bentuk tubuh pasangan mereka untuk laki-laki (43 persen) dan jumlah pendapatan untuk perempuan (62 persen).

Saat ini, para lajang lebih memilih komunikasi dan hubungan emosional (74 persen), dibandingkan dengan ketertarikan fisik (24 persen).

Dengan kata lain, kencan digital mungkin tidak membuat para lajang mendapatkan match seperti yang mereka harapkan.

Sementara itu, riset ini dilakukan terhadap 2.038 jomblo di Singapura, Malaysia, Hong Kong, Indonesia, Thailand, dan Taiwan; 342 orang dari Indonesia.

Adapun rasio gender untuk responden Indonesia adalah 59 persen laki-laki dan 41 persen perempuan.

Para responden berada di rentang usia antara 25-55 tahun.

Nah, bagaimana dengan kamu? Apa preferensi kencanmu yang akan membuatmu yakin untuk segera menikah? 

Artikel ini telah terbit di https://www.parapuan.co/read/534117703/riset-sebut-perubahan-tren-kencan-berdampak-pada-penurunan-angka-pernikahan-di-indonesia?page=all

SumberParapuan.co
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm