Ilustrasi sate daging. Mencampur kecap manis dan protein, apakah berbahaya?(Dok. Shutterstock/ismed_photography_SS)
Ilustrasi sate daging. Mencampur kecap manis dan protein, apakah berbahaya?(Dok. Shutterstock/ismed_photography_SS) ( KOMPAS.COM)

Apakah Benar Campur Kecap Manis dan Bahan Tinggi Protein Bahaya bagi Tubuh? Ini Kata Ahli Gizi

12 Januari 2025 21:51 WIB

Terpisah, ahli gizi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Toto Sudargo mengatakan, secara umum, mencampurkan kecap manis dan bahan pangan kaya protein boleh saja dilakukan.

Seperti halnya garam, monosodium glutamate (MSG), atau bumbu lain, menurutnya, kecap manis dapat digunakan untuk memperkaya cita rasa makanan.

"Karena bumbu untuk menyedapkan sebuah masakan, sehingga pasti jumlahnya kecil dibanding dengan bahan yang akan dimasak," ungkapnya, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (12/1/2025).

Toto menjelaskan, proses glikasi mungkin terjadi ketika daging atau bahan berprotein tinggi direndam maupun dicampurkan dengan kecap manis dalam jumlah banyak.

Namun, umumnya, kecap manis hanya digunakan sebagai penyedap tambahan, sehingga volume yang digunakan cenderung kecil.

"Karena kecil, sehingga tidak berefek pada proses perubahan protein yang ada dalam daging," kata Toto.

"Karena selama ini tidak pernah ada masakan yang ditentang, masak daging tidak boleh dicampur kecap, mungkin itu sebuah penelitian (pakai kecap) yang volumenya besar," sambungnya.

Bukan mencampurkan kecap dengan daging, menurut Toto, potensi bahaya dapat terjadi jika daging dibakar langsung di atas api hingga gosong.

Makanan yang gosong meningkatkan AGEs, senyawa yang terbentuk ketika gula bereaksi dengan protein atau lemak selama memasak dengan suhu tinggi.

AGEs dapat memicu respons peradangan dalam tubuh, sehingga menyebabkan peradangan kronis yang dikaitkan dengan penyakit jantung dan diabetes.

Makanan gosong, terutama dari bahan bertepung, juga dapat meningkatkan terbentuknya molekul bernama akrilamida yang bersifat karsinogenik atau menyebabkan kanker.

Oleh karena itu, Toto menyarankan untuk membungkus bahan pangan dengan kertas aluminium atau daun agar tidak langsung terkena api dan gosong.

"Kecuali kalau sate dibakar dalam posisi terlindung, misalnya dengan aluminium foil, daun, dan sebagainya, itu jauh lebih aman," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Benarkah Campur Kecap Manis dan Bahan Tinggi Protein Bahaya bagi Tubuh? Ini Kata Ahli Gizi", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/tren/read/2025/01/12/160000665/benarkah-campur-kecap-manis-dan-bahan-tinggi-protein-bahaya-bagi-tubuh-ini?page=all#page2.

SumberKOMPAS.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm
105.9 fm
94.4 fm