Pihaknha berharap nantinya dapat memperbaiki tata kelola yang ada, serta dapat kembali menggerakan ekonomi masyarakat maupun daerah.
"Pengelolaan timah dapat dikelola dengan baik bagi masyarakat kita, taulah masyarakat ini salah satu pemasukan dari timah. Masyarakat pun nanti lebih tenang ada aturannya dan menjadi pemasukan juga bagi pemerintah provinsi, intinya perekonomian dapat berjalan dengan baik, dan pulih juga perekonomian kita," bebernya.
Sementara itu di tengah tidak kourumnya rapat Banmus, terdapat pula aksi demonstrasi di depan Kantor DPRD Provinsi Bangka Belitung.
Andi Kusuma yang juga bagian dari aksi demo menegaskan, adanya dua pansus yang dilahirkan guna memulihkan perekonomian di Provinsi Bangka Belitung.
"Pansus pertama, yakni mengenai pertambangan agar bisa bisa dilakukan eksaminasi, bisa menunjuk eselon 1 bidang lingkungan yang terafiliasi dengan BPK menjadi perhitungan pembanding. Jadi kegaduhan yang dilakukan Bambang Hero, bisa ada jalan keadilan untuk masyarakat Bangka Belitung," ucap Andi.
Lalu pihaknya juga berharap adanya, Pansus plasma yang juga didorong demi mensejahterakan masyarakat Provinsi Bangka Belitung.
"Regulasi Permentan, harus benar-benar terealisasikan. Kalau plasma tersebut direalisasikan maka, masyarakat bangka Belitung sejahtera," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Pembahasan Pembentukan Pansus Tata Kelola dan Tata Niaga Pertimahan Dijadwalkan Ulang, https://bangka.tribunnews.com/2025/02/10/pembahasan-pembentukan-pansus-tata-kelola-dan-tata-niaga-pertimahan-dijadwalkan-ulang.
Penulis: Rizki Irianda Pahlevy | Editor: Ardhina Trisila Sakti