SonoraBangka.id - Membangun suatu hubungan dengan pasangan tentulah ada pasang surutnya.
Nah, saat mengalami hari yang berat dan bertengkar hebat dengan pasangan, melepaskan semua emosi ya wajar-wajar saja.
Namun, banyak dari kita di masa ini justru memilih mengunggah status panjang mengenai masalah kita di medsos demi meluapkan emosi, alih-alih membuat jurnal atau menelepon teman dekat.
Kenapa?
Karena bisa jadi curhatan kita disambut dengan validasi dan dukungan lewat banyaknya “like” atau komentar yang setuju atas apa yang kita utarakan di medsos.
Rasanya senang kalau ada yang mendukung, berarti, tindakan kita benar.
Memang keputusan untuk mengunggah atau tidak curhatan pribadi adalah hak setiap orang, tapi kita juga perlu hati-hati, tanpa kita sadari curhat di medsos, khususnya soal masalah rumah tangga nyatanya bisa lebih memberikan dampak buruk bagi hubungan kita.
Sejatinya hubungan pernikahan dan masalahnya adalah ranah pribadi antara kita dan pasangan, jadi sebaiknya tidak perlu dipublikasikan.
Asal tahu saja, membuka masalah pribadi rumah tangga di dunia maya sangat berisiko mengurangi keintiman kita dengan pasangan.
Pasalnya, masalah yang ada tidak lagi eksklusif milik berdua, tapi sudah menjadi konsumsi publik yang pastinya akan menambah banyak “kepala” untuk ikut campur pada permasalahan kita.
Kondisi ini bisa jadi bahaya, karena bisa jadi pendapat atau kritik pedas dari orang lain—bahkan mungkin yang tidak kita kenal—memengaruhi keputusan atau perilaku kita dalam menyelesaikan konflik hubungan dengan pasangan.
Tak hanya itu, saat kita curhat tentang konflik yang terjadi sangat mungkin kita menjelekkan atau menyudutkan pasangan.
Jika terjadi, bukan tak mungkin kita kehilangan respek dan kepercayaan dari pasangan, karena ia merasa digunjingkan di depan umum.
Belum lagi kalau efek curhatan kita soal pasangan jadi viral di dunia maya.
Makin banyak risiko buruk yang tak bisa kita prediksi bagi kesehatan hubungan dan kekokohan rumah tangga.
Lagi pula ini, kan, sama saja kita membuka aib diri kita sendiri.
Jadi, sebaiknya dipikir lagi jika mau curhat di media sosial soal pasangan.