SONORABANGKA.ID - Artis peran Nikita Willy merasa kram waktu menjalani program inseminasi buatan atau intrauterine insemination (IUI) agar cepat memiliki momongan.
Sebelum inseminasi, Nikita melalui proses penyuntikan di bagian perut bagian bawahnya setiap malam sampai telur di rahimnya siap dibuahi. Setelah tujuh atau delapan hari suntik, Nikita kembali ke rumah sakit untuk melihat kondisi telur di rahimnya.
"Dilihat apakah sudah ready dibuahi atau belum. Ternyata pada saat dicek, telur aku belum besar jadi aku harus menunggu sekitar lima hari lagi. Dikasih suntikan tambahan,"ujar Nikita Willy dikutip Kompas.com dari YouTube Nikita Willy Official, Rabu (27/10/2021).
Akhirnya usai mendapatkan obat suntik tambahan, Nikita siap menjalani program inseminasi. "Prosesnya inseminasinya cepat banget, sekitar 5 sampai 10 menit dan terasanya enggak ada rasanya tapi kram sedikit,"kata Nikita.
Suami Nikita, Indra Priawan, lalu memastikan kembali apakah proses inseminasi itu terasa menyakitkan atau tidak. "Enggak sakit cuma pas dimasukin spesimennya kayak agak kram dikit gitu. Itu tandanya ovulation," ucap Nikita. Program belum berhenti sampai di situ, Nikita harus kembali menjalani tindakan yang sama dari awal.
"Jadi tindakannya dua kali, sekarang aku harus minum obat penguat rahim yang harus dikonsumsi selama dua minggu dan vitamin juga," tambahnya.
Sayangnya, program inseminasi itu sempat gagal dua kali lantaran Nikita mengalami menstruasi dan harus vaksin Covid-19 dosis kedua.
Akan tetapi, tidak ada perjuangan yang sia-sia, Nikita Willy akhirnya dinyatakan positif hamil. Dan kini, kandungan bintang film Rasuk 2 itu telah berusia 14 minggu atau 3 bulan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Perjuangan Dapat Momongan, Nikita Willy Merasa Kram Saat Program Inseminasi ", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/hype/read/2021/10/27/145025766/perjuangan-dapat-momongan-nikita-willy-merasa-kram-saat-program-inseminasi.