Bagikan :
SonoraBangka.id - Apakah kita perlu menjalani tes swab PCR lagi jika sSudah berhari-hari melakukan isolasi mandiri?
Bagaimana cara memastikan bahwa kita sudah sembuh dari covid-19?
Pertanyaan-pertanyaan itu mungkin muncul di dalam benak kita yang kini tengah menjalani isolasi mandiri.
Dikutip dari Kompas.com, ahli kesehatan yang juga aktif dalam edukasi Covid-19, dr. RA Adaninggar Primadia Nariswari SpPD, punya jawabannya.
Dokter yang sering disapa Ning itu mengatakan, orang sudah bisa mengakhiri isolasi mandiri (isoman) jika gejala yang dirasakannya sudah mereda.
"Orang bergejala ringan setelah 10 hari sudah bisa bebas isolasi, karena tidak lagi menular jika gejalanya sudah benar-benar hilang," kata Ning, Senin (12/07).
Namun, apabila masih ada gejala, isolasi mandiri pun harus dilakukan lagi, yaitu ditambah tiga hari.
Adapun kondisi yang sudah bisa dianggap sembuh dari covid-19 adalah tubuh yang lebih segar, fit, dan tidak mengalami batuk atau demam.
Meski begitu, Ning mewajibkan agar kita tetap berkonsultasi dengan tenaga kesehatan di puskesmas terdekat atau melalui telemedicine.
Pasalnya, sudah menjadi wewenang dokter untuk memastikan apakah seseorang layak dinyatakan sembuh dari covid-19.
Lalu, apakah perlu melakukan tes PCR ulang?
Ning menegaskan bahwa kita tidak perlu melakukan tes ulang PCR untuk bisa dinyatakan sembuh.
Hal itu karena tes PCR mendeteksi materi genetik di tubuh manusia tanpa membedakannya menjadi virus yang aktif atau sudah mati.
Sehingga, hasil tes bisa saja terus positif hingga tiga bulan usai terjangkit covid-19.
Oleh karena itu, tes PCR berguna untuk diagnosis dan bukan evaluasi kondisi kita.
Namun, ada pengecualian jika kita bergejala berat yang membutuhkan tes ulang PCR karena efek sampingnya lebih banyak.
Namun, bagi kita yang bergejala berat, dokter perlu melakukan lebih banyak tes termasuk foto rontgen dan pemeriksaan darah untuk menyatakan kesembuhannya.
