"Orang yang menikah lebih bahagia daripada sub-kelompok populasi lainnya tetapi hanya ketika pasangan mereka ada di ruangan. Ketika pasangannya tidak ada: merasa sedih."
Walaupun manfaat melajang ialah bahagia dan tidak memiliki anak, tetapi sebagian orang mengakui jika memiliki pasangan dan bayi dipandang sebagai tanda keberhasilan.
Hal inilah yang membuat banyak perempaun merasa tidak bahagia, yang membuat mereka seolah-olah mereka gagal jika mereka tidak menikah.
"Anda melihat seorang perempuan lajang berusia 40 tahun, yang belum pernah memiliki anak (dan Anda berpikir), 'Sayang sekali, mungkin suatu hari nanti Anda akan bertemu pria yang tepat dan itu akan berubah',” jelas Paul
Jadi bagaimana, apakah Anda setuju dengan hal ini?