Dalam praktiknya, Raudha mengaku akan memberikan pelayanan yang menyenangkan bagi para kliennya.
"Aku juga selalu kayak play lagu, jadi mereka bisa sambil dengerin lagu, pencahayaannya juga harus bagus. Jadi kita sendiri yang menjadikan sesi makeup menjadi stress release."
"Dan kalo bisa sebagai bentuk healing juga bagi klien. Kan bahagia banget kalo klien selesai makeup langsung merasa cantik, dan udah stress release," jelas Raudha.
3. Memiliki mental dan fisik yang kuat
Pekerjaan menjadi MUA tidak memiliki waktu yang pasti seperti pekerja kantoran.
Raudha mengatakan, MUA harus siap bangun pagi untuk merias sang klien.
"Mau bangun pagi, jam 2 pagi, kalo weekend jam 1 pagi. Jam 9 malam diusahain tidur. Mental harus siap," ucapnya.
"Postur badan. Makeup itu kan aku berdiri, jadi aku sampai terapi karena postur badan aku selalu miring," pungkas Raudha.
Selain mental, fisik juga harus kuat karena kita merias wajah klien dengan waktu yang cukup lama.
Artikel ini telah terbit di https://nova.grid.id/read/053248157/mau-menjadi-mua-profesional-ini-3-tips-dari-raudha-caesaronthya?page=all