Bagikan :
SonoraBangka.ID - Southeast Asian Games 2021 (SEA Games 2021) akan segera digelar. Pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara yang ke-31 ini akan berlangsung pada 12-23 Mei 2022 di Hanoi, Vietnam.
Di cabang olahraga (cabor) Esport, Indonesia mengirimkan 38 atlet untuk enam nomor. Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) mengatakan pihaknya telah menyiapkan hadiah tambahan senilai Rp 7 miliar bagi para atlet Esports Indonesia yang berhasil meraih medali emas.
Ketua Harian PBESI Bambang Sunarwibowo mewakili Ketua Umum Jenderal Pol (Purn) Budi Gunawan menyampaikan bahwa hadiah tersebut juga ditujukan untuk pelatih yang berhasil membimbing para atlet ke posisi teratas dalam kategori olahraga Esports.
"Dalam waktu dekat ini, mereka harus bisa mempersiapkan semuanya dengan baik dan menunjukkan staminanya, agar memperoleh medali emas untuk bangsa Indonesia," ucap Bambang sebagaimana dihimpun dari Antara News, Senin (9/5/2022).
Selain menjanjikan hadiah yang tergolong fantantis, Bambang mengatakan bahwa setiap atlet juga dipastikan bakal menerima uang saku tambahan. Menurut Bambang, PBESI akan menggelontorkan dana senilai Rp 850 juta kepada 38 atlet yang berpartisipasi di SEA Games 2021.
Sebelumnya, atlet Indonesia hanya ditargetkan untuk membawa pulang lima medali emas dari ajang SEA Games 2021.
Namun, target tersebut meningkat untuk tahun ini menjadi enam medali emas, usai dilaksanakannya analisa performa terhadap atlet yang menjalani pemusatan latihan nasional di Basecamp Military Lifestyle, Megamendung, Bogor, Jawa Barat.
"Akan ada 38 atlet yang akan diberangkatkan dari enam nomor pertandingan. Kami berharap keenamnya ini masing-masing bisa mendapatkan emas," kata Bambang.
Esports merupakan cabang olahraga yang cukup baru hadir di perhelatan SEA Games. Ajang yang digelar pada tahun ini menjadi kali kedua bagi SEA Games dalam menghadirkan olahraga cabang Esports, setelah memulai debutnya di SEA Games 2019 lalu.
Selama ajang SEA Games 2021 berlangsung, setidaknya ada 10 medali emas yang bisa diraih dari delapan judul game yang akan dipertandingkan. Kedelapan game tersebut akan terbagi menjadi dua versi, yakni game PC dan Mobile.
League of Legends, FIFA Online 4 dan CrossFire akan menjadi judul game yang akan dipertandingkan pada kategori game versi PC.
Sedangkan deretan kategori game Mobile akan diisi oleh League of Legends: Wild Rift (pria dan wanita), Arena of Valor, PUBG Mobile (solo dan tim), Free Fire, dan Mobile Legends: Bang-Bang.
SEA Games 2021 cabang olahraga Esports sejatinya menyajikan 10 nomor cabang olahraga. Meski demikian, Indonesia hanya mengirimkan atlet untuk mewakili enam nomor saja.
Ketua Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional (PPON) Kemenpora Mochammad Asmawi, mengumumkan bahwa pihaknya membatalkan keberangkatan empat nomor cabang olahraga (cabor).
Keempat cabor esports tersebut mencakup Arena of Valor (AOV), League of Legends PC, League of Legends: Wild Rift (kategori pria), dan League of Legends: Wild Rift (kategori wanita).
Menurut Asmawi, perampingan terpaksa dilakukan karena berbagai alasan, salah satunya adalah potensi dari keempat cabor Esports tersebut.
"Keputusan ini kami ambil setelah melakukan pengkajian dengan berbagai alasan, seperti tidak ada rekam jejak prestasi, tidak berpeluang medali, dan memiliki permasalahan organisasi," kata Asmawi dalam keterangan resmi, Selasa (5/4/2022).
"Sehingga, pihak Kemenpora memilih melakukan efisiensi anggaran agar dapat memfokuskan diri lebih baik untuk menghadapi Asian Games 2022 dan Olimpiade 2022," imbuh Asmawi.
Asmawi melanjutkan bahwa hal tersebut juga merupakan imbas dari pengurangan kuota yang terjadi pada seluruh cabang olahraga.
Seluruh kontingen, menurut Asmawi, menerima pengurangan kuota peserta sebanyak 43,4 persen. Sehingga, 841 atlet yang semula akan diberangkatkan dari 52 cabor kini dikurangi menjadi 476 atlet dari 31 cabor.
Berikut merupakan daftar enam nomor cabor Esports yang akan diikuti oleh atlet perwakilan Indonesia di ajang SEA Games 2021:
Atlet Esports perwakilan Indonesia dipastikan bakal berangkat ke Vietnam pada Selasa (10/5/2022) untuk menjalani serangkaian pertandingan yang dimulai pada mulai 13-22 Mei 2022 dan bertempat di National Convention Center, Hanoi.
Berbeda dari SEA Games 2019, setiap atlet yang berpatisipasi pada pertandingan tahun ini wajib berusia minimal 18 tahun, alih-alih 12 tahun.
Di SEA Games 2019, Indonesia berhasil menyabet dua medali perak dari nomor Arena of Valor dan Mobile Legends. Sayangnya, tahun ini Indonesia tidak mengirimkan perwakilan untuk nomor AoV, sebagaimana dijelaskan sebelumnya
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PBESI Janjikan Bonus Rp 7 Miliar Bagi Atlet Esports Peraih Medali Emas di SEA Games 2021", Klik untuk baca: https://tekno.kompas.com/read/2022/05/09/16450087/pbesi-janjikan-bonus-rp-7-miliar-bagi-atlet-esports-peraih-medali-emas-di-sea?page=all#page2.
