Pada 1966, Aldrin menggunakan kamera Hasselblad yang didesain khusus untuk ruang angkasa.
Kamera ini dilengkapi dengan tombol ekstra besar yang disesuaikan dengan sarung tangan tebal yang digunakan astronaut.
Hasselblad juga membuat kamera dengan warna hitam untuk meminimalisasi pantulan di jendela pengorbit.
Hasselblad mewarnai kamera dengan perak untuk membantu kamera menyesuaikan dengan perubahan suhu tersebut.
Ini dilakukan agar kamera bisa bertahan pada kondisi ekstrem, misalnya perubahan suhu drastis dari -149° ke 248°F.
Para astronaut juga harus bekerja keras tanpa bantuan tongkat selfie.
Untuk mengambil swafoto saat misi Gemini, Aldrin menempelkan kamera ke sisi pesawat ruang angkasa untuk menstabilkannya.
Aldrin lalu mendekatkan wajahnya ke kamera.
Saat ini, dengan adanya akses internet dan media sosial yang dapat digunakan di ruang angkasa, astronaut lebih mudah membagikan momennya.
Mereka bisa langsung mengunggah foto swafoto menggunakan kamera digital yang ditutupi dengan selimut termal.
Jadi, sudah tahu ya sejarah dan perkembangan swafoto astronaut di antariksa?
Artikel ini telah terbit di https://bobo.grid.id/read/082951273/keren-ternyata-swafoto-di-antariksa-pertama-kali-dilakukan-sejak-tahun-1960-an-ini-kisahnya?page=all