Efeknya nanti bakal benar-benar dirasakan oleh masyarakat. Karena melalui hal-hal kecil seperti itu, Pangkalpinang akan dapat dikenal oleh dunia luar, dengan memiliki branding tersendiri.
"Makanya, kita berpesan kepada kawan-kawan dan ofisial, pelatih, atlet, pada penyelenggaraan ini. Ada dua sukses yang kita kejar, bermakna bagi semua masyarakat Pangkalpinang," katanya.
Molen mengatakan pihaknya tengah mencoba mengadaptasi dari ilmu yang dirinya peroleh dari Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Di sana tak ada titik pariwisata, akan tetapi daerah itu bisa menjadi sport tourism atau wilayah pariwisata olahraga. Setelah Sumatera Selatan sukses menjadi tuan rumah PON dan Asian Games 2018.
Pangkalpinang sendiri memiliki lebih banyak titik pariwisata, terutama alam, jika ini dimaksimalkan maka akan mendongkrak sektor pariwisata. Terlebih jika digabungkan dengan sport tourism.
"Pariwisata kita banyak, apalagi ditambah dengan olahraga. Jadi melalui olahraga ini kita menaikkan daerah kita Pangkalpinang utamanya," kata Wako.
Meski demikian, Molen meminta, semua pihak dapat mendukung terselenggaranya Popda Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini.
Lewat kegiatan seperti itu bisa menjadi jendela agar Pangkalpinang dikenal luas dan lebih maju. Dengan catatan melayani dengan senyuman, sesuai jargon yang diusung.
"Jadilah tuan ruman dengan sebaik-baiknya. Pada pembukaan pada Hari Senin (18/7/2022) nanti, kita melayani dengan senyuman, karena event ini jarang kita," tambah Molen.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Kota Pangkalpinang Jadi Tuan Rumah Popda XI, Molen : Kita Siap Jadi Tuan Rumah yang Baik, https://bangka.tribunnews.com/2022/07/15/kota-pangkalpinang-jadi-tuan-rumah-popda-xi-molen-kita-siap-jadi-tuan-rumah-yang-baik?page=2.