Sebelumnya diketahui pada gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, tersedia berbagai moda transportasi bebas emisi. Salah satunya ialah bus listrik yang siap digunakan sebagai fasilitas mobilisasi para deligasi negara.
Total ada 41 unit bus listrik yang digunakan selama KTT G20, secara rinci 30 unit disediakan Kementerian Perhubungan RI, dan 11 unit disiapkan beberapa perusahaan.
Dari jumlah itu 30 unit merupakan Bus Listrik Merah Putih (BLMP) yang diproduksi dengan TKDN 76,98 persen. Selain itu, BLMP merupakan kerja sama pengembangan kendaraan listrik BUMN dan konsorsium perguruan tinggi di Indonesia.
Kerja sama yang dilakukan antara Universitas Airlangga, Universitas Gadjah Mada, Institut Seni Indonesia Denpasar, dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember.
Sedangkan industri yang berkolaborasi dengan 4 kampus di bawah naungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) itu ialah PT. Industri Kereta Api (INKA).
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Indonesia dan Turki Jalin Kerja Sama Produksi Bus Listrik", Klik untuk baca: https://otomotif.kompas.com/read/2022/11/15/064200715/indonesia-dan-turki-jalin-kerja-sama-produksi-bus-listrik?page=all#page2.