SonoraBangka.id - Seiring dengan rencana pemerintah Indonesia yang akan menghentikan ekspor timah, harga timah kembali naik.
Saat ini harga timah dunia mencapai 32.050 USD per MT.
Bisnis timah saat ini sedang tertuju pada Indonesia yang berencana menghentikan ekspor. Harga timah pada Januari ini menguat, dibanding beberapa bulan lalu.
Harga timah LME kembali pada tren naik yakni 32.050 untuk perdagangan spot London Metal Exchange di tanggal 29 Januari 2023. Sementara untuk perdagangan kontrak 3 bulan, harga timah mencapai 32.100 USD per MT.
Pemerintah memastikan akan menghentikan ekspor timah di tahun 2023. Kebijakan ini diprediksi bakal memberi pengaruh terhadap ekonomi Bangka Belitung.
Rencana penyetopan ekspor timah disampaikan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu.
Jokowi menyampaikan, pemerintah telah melarang ekspor nikel. Dia menuturkan, larangan ekspor ini akan dilanjutkan pada sejumlah komoditas.
"Kita telah menghentikan ekspor bahan mentah seperti nikel, bauksit dan nanti selanjutnya timah, tembaga dan lain-lain," kata Jokowi.
Jokowi mengatakan, hilirisasi sumber daya alam merupakan salah satu prioritas investasi Indonesia.
"Meskipun muncul berbagai tantangan dalam hilirisasi sumber daya alam kita, kita akan tetap tegak berdiri, kita tidak akan goyah oleh tekanan-tekanan," kata Jokowi dalam video yang ditayangkan pada acara, Saratoga Investment Summit 2023, Kamis (26/1/2023).