Ternyata keberadaan telapak hantu yang dimaksudnya itu tak jauh dari lokasi kawasan area tepi pantai setempat, atau tepatnya di atas permukaan batu di pinggir pantai.
"Ini tapak antunya. Ini bekas telapak kakinya. Masih terlihat jelas kalau dilihat dengan cermat. Ukurannya seperti telapak kaki manusia biasa namun ukurannya agak panjang sedikit," jelasnya.
Di sekitar permukaan batu itu tak cuma terlihat bekas satu telapak kaki saja, namun di permukaan batu pantai itu pun terdapat pula bekas telapak kaki seperti telapak kaki manusia umumnya namun ukurannya lebih kecil dari telapak kaki yang pertama tadi.
"Nah ini satu lagi tapak antunya. Tapi ini ukuran telapak kakinya agak kecil. Namun cerita orang bahwa telapak kaki yang satu ini merupakan tapak kaki anak antu," kata Mang Min mencoba menceritakan kisah sejarah sehingga pantai setempat dinamakan pantai Tapak Antu.
Lelaki itu pun kembali mengarahkan jari telunjuknya ke sekitar permukaan batu pantai tempat tapak antu itu ditemukan.
"Kalau ada garis-garis ini melintas seperti mengiris batu ini adalah bekas alur alat permainan anak antu (anak hantu--red). Permainanya kalau dengar cerita orang-orang dulu permainan seperti kereta dorong itu," jelasnya lagi.
Kamu sudah pernah melihat keindahan alam di pantai tapak antu?
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Asal Usul Nama Pantai Tapak Antu di Pulau Bangka, Warga Tunjukkan Penampakan Bekas Telapak Kaki, https://bangka.tribunnews.com/2023/02/27/asal-usul-nama-pantai-tapak-antu-di-pulau-bangka-warga-tunjukkan-penampakan-bekas-telapak-kaki.