Saat ini Ns diamankan di Unit PPA Sat Reskrim Polres Bangka bersama Nh yang diduga menjual Ns ke
Wisma Rasa Sayang di Eks Lokalisasi SG.
Dapat Rp1 Juta
Terpisah Nh (22) mengaku mendapatkan uang Rp1 juta saat membawa Ns ke Mami Wisma Rasa Sayang di Eks Lokalisasi Sambung Giri, Kecamatan Merawang.
Namun ia membantah menjual rekannya tersebut. Sebab itu, menurutnya hal biasa kalau membawa pekerja seks baru akan mendapatkan upah dari pemilik wisma di SG.
“Memang kayak gitu kalau bawa orang kerja di wisma di sini, ya dapat uang upah dak bener saya jual dia,” kata Nh ditemui di Wisma Rasa Sayang eks Lokalisasi SG. Nh mengaku dirinya awalnya tidak mengenal Ns walaupun satu daerah di Jakarta. Namun bermula dari pertemanan di Facebook Ns menanyakan terkait pekerjaan.
Setelah berulang kali didesak Nh menawarkan pekerjaan di kafe kawasan eks Lokalisasi SG. Nh juga mengaku telah
menjelaskan secara detail yakni selain melayani tamu minum juga melayani tamu jika ingin BO. “Jadi sudah saya jelaskan pak kalau soal kerja di kafe di SG ini dan dianya mau,” sebut Nh.
Nh mengaku dirinya sudah bekerja lebih dari satu tahun bukan di Wisma Rasa Sayang tapi di wisma lainya.
Dirinya mengaku juga terlilit utang Rp 20 juta di wisma tempatnya bekerja.
“Awalnya cuma berapa juta untuk bayar tiket ke sini, tapi terus membengkak karena untuk keperluan, apalagi tamu tidak setiap malam ada,” tukas Nh.
Ingin pulang
Sebelumnya diberitakan seorang perempuan muda berumur 20-an tahun asal Jakarta, sebut saja Mawar
terpaksa terjerumus sebagai pelayan laki-laki hidung belang di lokalisasi di wilayah Kabupaten Bangka.