MUNDUR DARI PERTAMINA - Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memposting surat pengunduran dirinya dari kursi komisaris utama Pertamina pada Jumat, 2 Februari 2024. Kini, Ahok siap membongkar bukti rahasia petinggi Pertamina jika dihadirkan di persidangan. Kejaksaan Agung sendiri sedang menangani kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produksi kilang di PT Pertamina Patra Niaga yang melibatkan sejumlah petinggi perusahaan anak Pertamina tersebut.
MUNDUR DARI PERTAMINA - Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok memposting surat pengunduran dirinya dari kursi komisaris utama Pertamina pada Jumat, 2 Februari 2024. Kini, Ahok siap membongkar bukti rahasia petinggi Pertamina jika dihadirkan di persidangan. Kejaksaan Agung sendiri sedang menangani kasus korupsi tata kelola minyak mentah dan produksi kilang di PT Pertamina Patra Niaga yang melibatkan sejumlah petinggi perusahaan anak Pertamina tersebut. ( Instagram Basuki T Purnama )

Ada Notulen dan Rekaman! Jika Dipanggil Kejagung, Ahok Ancam Bongkar Semua Rahasia Pertamina

2 Maret 2025 07:12 WIB

SonoraBangka.id - Nama Mantan Komisaris Utama Pertamina Basuki Tjahaya Purnama alias Ahok ikut diseret di kasus korupsi minyak mentah.

Ia pun mengancam akan membongkar rahasia Pertamina ketika dirinya diseret Korupsi minyak mentah Pertamina 'Pertamax Oplosan' dan dipanggil Kejaksaan Agung (Kejagung).

Hal itu diungkapkannya merespons soal kemungkinan penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) memanggil dirinya terkait kasus korupsi minyak mentah di PT Pertamina.

"Saya kira itu sangat bagus ya, kalau minta keterangan itu hak aparat dan jaksa, perlu diketahui, pertamina ini ada jenjangnya," kata Ahok, dikutip TribunBengkulu.com dari YouTube Narasi Newsroom.

 "Jadi kalau mau tanya saya keterangan apa yang saya ketahui, saya akan senang hati memberikan keterangan," lanjut Ahok.

"Kalau dengan media kan saya gak bisa buka karena rahasia perusahaan."

Mantan Komisaris Utama PT Pertamina ini mengaku punya bukti rekaman dan notulensi setiap rapat saat ia menjabat di BUMN tersebut.

"Kalau jaksa yang sampai manggil saya, saya bisa memberikan semua notulen dan rekaman, selama saya jadi Komut (komisaris Utama)," ujarnya.

"Boleh, kalau di media kan saya gak bisa bilang, karena rahasia perusahaan."

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu, akan membongkar informasi yang dibutuhkan Kejagung.

SumberBangka.tribunnews.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
101.1 fm
103.5 fm