SonoraBangka.id - Bagi orang-orang yang memiliki tingkat kesibukan tinggi, mempunyai sifat pelupa tentunya sering mempersulit aktivitas sehari-hari Anda.
Ya, sifat pelupa tersebut dapat mengganggu kelancara aktivitas Anda.
Apalagi, sifat pelupa ini juga sudah dirasakan oleh anak muda dan bukan hanya orangtua saja.
Jika sifat pelupa sudah parah, segera periksa ke dokter karena ini bisa disebabkan oleh penyakit serius.
Namun, bagi sifat pelupa yang tidak terlalu serius, atasi dengan beberapa cara ini:
Ponsel yang selalu Anda bawa dapat menjadi alat untuk membuat pengingat setiap hari.
Ini dapat membantu orang yang memiliki banyak kesibukan namun sering lupa.
Menulis catatan di sticky note laptop atau menempelkannya di dekat meja kerja dapat membantu mengatasi sifat pelupa.
Buat daftar aktivitas untuk membantu mengingat target yang sudah selesai dan yang harus dikerjakan selanjutnya.
Sering lupa di mana terakhir kali meletakkan gunting atau remote televisi?
Beberapa orang bahkan sering lupa meletakkan kunci motor dan kacamata. Ini dapat menghambat kelancaran aktivitas sehari-hari.
Letakkan benda-benda penting tersebut di tempat khusus setelah selesai menggunakan.
Membiasakan rapi meletakkan benda sesuai tempat yang sama akan membantu mengurangi sifat pelupa.
Menurut Mayoclinic, tidur dapat memperkuat daya ingat. Sebagian besar orang dewasa membutuhkan waktu 7 hingga 9 jam untuk tidur setiap harinya. Memperbaiki jam tidur bisa mengurangi sifat pelupa.
Makan makanan yang sehat bagus untuk menjaga otak dan ingatan Anda.
Makanan sehat bisa didapatkan dari bermacam-macam sayuran, daging, ikan, dan juga biji-bijian.
Selain itu, Mayoclinic mengungkapkan, terlalu banyak mengonsumsi alkohol bisa membuat Anda sering bingung dan hilang ingatan. Begitu juga dengan penggunaan obat-obatan.
Menurut Mayoclinic, berusaha tetap aktif setiap hari juga dapat mengatasi sifat pelupa.
Tetap aktif secara fisik dapat menyehatkan jantung, tubuh, dan otak. Lakukan kegiatan fisik secara rutin seperti olahraga dan bermain alat musik.
Sebaiknya perbanyak waktu untuk berkumpul dengan keluarga dan teman-teman.
Selain itu, lakukan aktivitas positif seperti menjadi sukarelawan di komunitas atau di sekolah.
Aktivitas tersebut juga bisa menambah kemampuan baru.
Sementara itu, National Institute of Aging menyarankan, semua aktivitas positif tersebut untuk mengurangi sifat pelupa.