Bagikan :
SonoraBangka.id - Di bulan Ramadan, seluruh umat Islam diwajibkan berpuasa. Ibu hamil mungkin sedang gundah apakah mau menjalankan puasa atau tidak.
Ya, apakah kamu sudah tahu manfaat dan risiko puasa bagi ibu hamil? Yuk simak!
Hanya saja untuk ibu hamil boleh tidak berpuasa apabila berisko menimbulkan bahaya.
Ibu hamil boleh mengganti puasa dengan membayar fidyah.
Lantas, bagaimana sebenarnya manfaat dan risiko jika ibu hamil memutuskan berpuasa?
Melansir dari Verywell Family, puasa saat hamil sebenarnya tidak direkomendasikan.
Ini karena puasa bisa menurunkan kadar gula dalam darah apda level yang tidak sehat.
Jika dalam kondisi berkelanjutan, hal ini bisa memicu kelahiran prematur.
Selain itu, ini juga menimbulkan risiko janin tidak mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan.
Hal ini disampaikan oleh ahli gizi kehamilan, Joey Adashek, MD.
"Kalian pasti tidak ingin mengurangi nutrisi janin di kandungan selama 18 jam saat mereka lahir ke dunia," jelasnya.
"Jika kalian sudah punya anak, apakah kalian akan memutuskan hanya menyusui 6 jam sekali? Tentu saja tidak, ini sama halnya dengan puasa.
Puasa bisa berisiko pada pertumbuhan janin di dalam kandungan.
Saat hamil dan Moms tidak mengonsumsi cukup kalori, ini akan menimbulkan masalah metabolisme.
Tubuh akan mencari cadangan lemak, meningkatkan ketonuria dan katonemia.
Ini meruapakan kandugan keton di dalam urine dan darah.
"Jika jumlah nutrisi tidak mencukupi, kesehatan ibu hamil dan janin bisa terganggu," lanjut dr. Adashek.
"Contohnya jika ibu tidak mengonsumsi cukup kalsium, ini bisa menganggu pertumbuhan tulang dan gigi," tukasnya.
Setelah tahu risiko puasa untuk ibu hamil, Moms juga harus tahu manfaatnya.
Ada beberapa manfaat yang bisa Moms dapatkan saat berpuasa.
1. Menjaga berat badan ideal
2. Menurunkan risiko diabetes gestasional
3. Menjaga konsentrasi
4. Menjaga suasana hati
5. Menyehatkan jantung
6. Membantu detoks tubuh
Jika Moms memilih untuk berpuasa, penting bagi kalian untuk berkonsultasi dengan ahli.
Tenaga medis akan melihat riwayat kesehatan ibu hamil dan memutuskan boleh berpuasa atau tidak.
Pertimbangan yang dilakukan berdasarkan berat badan, usia kandungan, gaya hidup dan risiko komplikasi.
Jika Moms memutuskan untuk berpuasa, pastikan kalian 'libur' beberapa hari.
Apalagi di kehamilan trimester akhir yang membutuhkan kalori lebih banyak.
Namun tak hanya itu, jangan lupa untuk istirahat cukup.
Artikel ini telah terbit di https://nakita.grid.id/amp/023736234/ketahui-manfaat-dan-risiko-ibu-hamil-menjalankan-puasa-menurut-kedokteran?page=all
