Bagikan :
SONORABANGKA.ID - Merupakan Feng shui adalah filosofi berusia ribuan tahun yang menggabungkan teori yin dan yang, lanskap, dan penempatan bangunan dalam ruang dan waktu.
Feng shui menyelaraskan energi bangunan dan tanah di mana bangunan tersebut berada untuk mendorong aliran energi positif atau chi ke rumah dan kehidupan orang-orang yang tinggal di dalamnya.
Dilansir Homes & Gardens, Kamis (31/8/2023), feng shui dapat digunakan pada tingkat makro untuk seluruh rumah, atau tingkat mikro untuk ruangan atau bahkan meja.
Prinsipnya tetap sama, yakni ruang tersebut dibagi menjadi sembilan area yang sama dengan masing-masing area berkaitan dengan bagian kehidupan tertentu termasuk hubungan, karier, kekayaan, kesehatan, keluarga, persahabatan, spiritualitas, reputasi, dan peluang baru.
Namun walaupun feng shui bisa menjadi cara yang bagus untuk menata kamar tidur, hal itu bisa saja dilakukan secara tidak benar. Jika feng shui tidak tepat, kamar tidur mungkin terasa berantakan dan stres, sehingga berdampak pada tidur Anda.
Menurut pakar feng shui Suzanne Roynon, ada beberapa feng shui buruk di kamar tidur yang harus dihindari.
1. Tidak meletakkan tempat tidur pada posisi perintah
Feng shui adalah tentang menghubungkan energi rumah, dan kamar tidur adalah tempat di mana kita perlu merasa membumi dan nyaman, jadi semuanya dimulai dengan posisi tempat tidur, jelas Roynon.
Idealnya, Anda dapat melihat pintu dari posisi perintah yang berarti Anda segera menyadari siapa pun yang masuk ke dalam ruangan dan memiliki kontrol visual terhadap ruangan tersebut, ujar dia.
Jika pintu kamar tidur berada di luar garis pandang, Roynon menyarankan memposisikan cermin miring agar memantulkan pintu akan meningkatkan rasa aman. Cermin tidak boleh memantulkan tempat tidur.
2. Menempelkan satu sisi tempat tidur di dinding
Jika Anda berbagi tempat tidur atau tidak, pastikan untuk memiliki ruang yang sama di kedua sisi tempat tidur daripada mendorongnya ke dinding. Hal ini akan memberikan rasa keseimbangan dan keseimbangan bagi orang yang tidur.
Meja samping tempat tidur dan lampu yang serasi bisa meningkatkan keharmonisan dalam suatu hubungan.
Tantangannya adalah banyak kamar tidur yang hanya memiliki satu posisi tempat tidur, dan hal ini tidak selalu mendukung feng shui. Dalam situasi ini, Roynon mengatakan penting untuk menggunakan energi ruang dengan cara yang paling suportif.
3. Posisi peti mati
Posisi peti mati adalah pilihan terburuk di kamar tidur. Di sinilah kaki tempat tidur sejajar langsung dengan pintu.
Tidur dalam posisi ini dapat menyebabkan chi tubuh ditarik keluar melalui pintu saat tidur, yang berarti terbangun dengan perasaan terkuras secara emosional atau lelah secara fisik, ungkap Roynon.
Jika ruangan memungkinkan, letakkan perabot di antara ujung tempat tidur dan pintu untuk melindungi orang yang tidur.
Jika hal ini tidak praktis, bereksperimenlah dengan karpet melingkar untuk mengalihkan aliran energi chi kembali ke dalam ruangan, saran Roynon.
4. Sandaran kepala tempat tidur berbahan logam atau berlubang
Pilih sandaran kepala tempat tidur yang kokoh namun nyaman. Hal ini dianggap penting untuk merevitalisasi tidur, menurut Roynon.
Feng shui tidak menganjurkan sandaran kepala yang terbuat dari logam atau berlubang karena tidak memberikan rasa kebal pada kepala dan leher seperti yang dialami dengan pilihan kayu atau bantalan yang kuat, ucap Roynon.
5. Cermin di seberang tempat tidur atau menghadap jendela
Penting untuk diingat untuk hati-hati menempatkan cermin di kamar tidur. Roynon menjelaskan bahwa aspek utama feng shui yang perlu dipertimbangkan adalah bahwa cermin tidak pernah mencerminkan orang yang sedang tidur di tempat tidur.
Banyak sekali penyebabnya, yang paling sederhana adalah dapat menakuti orang yang mengantuk yang melihat bayangan saat terbangun di malam hari, sehingga mengganggu istirahat dan membuat jantung berdebar kencang, tutur Roynon.
Sebaiknya juga tidak menempatkan cermin menghadap jendela karena dapat memantulkan energi positif ke luar ruangan.
Untuk meletakkan cermin di kamar tidur, gunakan tempat tidur sebagai titik awal. Jika Anda tidak dapat melihat diri sendiri di cermin ketika Anda berbaring atau duduk di tempat tidur dan cermin tidak langsung memantulkan jendela, itu lebih baik, ungkap Roynon.
6. Tidur di bawah balok
Cobalah untuk menghindari tidur di bawah balok. Sebab, balok memberikan tekanan ke bawah pada benda di bawahnya, kata Roynon.
Jadi, misalnya, jika balok melintang secara horizontal di atas tempat tidur, tergantung bagian tubuh mana yang berada di bawahnya, Anda mungkin mengalami masalah kesehatan pada lutut, perut, dada, atau kepala.
Balok yang dipasang secara vertikal di sepanjang tempat tidur dapat berdampak pada salah satu orang yang tidur sehingga menyebabkan penyakit kronis sementara yang lain tetap bugar dan sehat.
Jika balok membelah pasangan yang sedang tidur, hal ini dapat menyebabkan jarak dalam pernikahan atau bahkan putusnya hubungan, ujar Roynon.
Sementara itu, balok adalah masalah yang paling besar Jika ditempatkan di kamar tidur karena lamanya waktu tubuh tidak aktif di sana, jika diletakkan di atas sofa atau kursi kantor, kemungkinan besar Anda akan mengalami sakit kepala, leher, bahu, dan punggung.
7. Lampu gantung di atas tempat tidur
Lampu gantung dapat memberikan tekanan besar ke bawah pada tempat tidur, yang dapat mengakibatkan pemotongan chi yang berdampak pada tempat tidur.
Ini bisa sangat membingungkan dan merusak kualitas tidur. Pilih lampu dinding atau lampu meja yang serasi di setiap sisi tempat tidur untuk penerangan yang menenangkan.
8. Karya seni yang menggambarkan air
Meskipun karya seni dapat mempercantik ruangan serta menambah kedalaman dan warna, dalam feng shui, gambar air tidak disarankan. Teorinya adalah gambar air yang bergejolak atau air yang tenang tidak membantu karena dapat meningkatkan emosi dan dapat memicu ledakan tekanan atau pertengkaran, papar Roynon.
Dia menambahkan bahwa dalam feng shui, Anda tidak boleh memiliki foto keluarga dan teman di kamar tidur, atau orang lain selain diri sendiri bersama pasangan.
Jika Anda lajang dan ingin berbagi hidup dengan seseorang yang spesial, pilihlah karya seni yang menunjukkan jenis hubungan yang ingin Anda kembangkan, jelas Roynon.
9. Perangkat teknologi atau terkait dengan pekerjaan
Tujuan utama kamar tidur adalah istirahat, romansa, dan relaksasi. Feng shui akan selalu memperlakukan kamar tidur sebagai tempat perlindungan bagi penghuninya.
Simpan hanya buku yang sedang Anda baca di dalam kamar tidur. Tumpukan buku di samping tempat tidur menunjukkan bahwa buku tersebut lebih penting daripada hubungan Anda dengan diri sendiri atau orang lain.
Tumpukan buku yang berdebu tidak kondusif untuk tidur nyenyak. Jika Anda terpaksa menggunakan kamar tidur sebagai kantor untuk bekerja, simpan semuanya di malam hari sehingga tidak ada pengingat visual akan pekerjaan harian Anda.
Teknologi di kamar tidur, bahkan TV, adalah berita buruk bagi kualitas tidur dan kesejahteraan. Cahaya biru dan lampu siaga merah yang mengganggu berarti otak Anda juga 'siaga' sepanjang malam, ucap Roynon.
Kekacauan membahayakan kesehatan, tidur, hubungan, dan setiap aspek kehidupan. Feng shui adalah tentang aliran energi positif di sekitar rumah dan di dalam setiap ruangan.
Jika aliran energi terhambat oleh barang-barang yang berantakan atau berlebih, hal ini akan berdampak buruk pada orang-orang yang tinggal di dalamnya, jelas Roynon.
Roynon mendorong daur ulang dan mengembalikan barang ke dalam ekonomi sirkular. Idenya lebih dari sekedar merapikan barang-barang sederhana.
Tapi, ini mengubah perspektif Anda dengan menggunakan teknik feng shui untuk gaya hidup permanen yang bebas dari barang-barang berantakan untuk menciptakan rumah yang lebih bahagia, sehat, sejahtera, dan lebih penuh kasih sayang.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "10 Feng Shui Buruk di Kamar Tidur yang Harus Dihindari", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/homey/read/2023/08/31/155400076/10-feng-shui-buruk-di-kamar-tidur-yang-harus-dihindari?page=all#page2.
