SonoraBangka.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian mengatakan inflasi di Bangka Belitung sedikit di atas nasional yakni di angkat 3,4 persen. Menurutnya, angka tersebut masih tergolong bagus.
"Provinsi Bangka Belitung pertumbuhan ekonominya 5,4 persen, sementara inflasi meskipun di atas nasional sedikit, tapi di angka 3,4 persen juga masih bagus, tadi saya minta diturunkan," katanya setelah Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah di Belitung, Bangka Belitung, Jumat (15/9/2023).
Ia meminta agar melihat faktor penyumbang inflasi dan segera ditangani.
Menurutnya, Indonesia patut bersyukur karena sudah berada di posisi yang sangat bagus dari sisi ekonomi. Mengacu dari indikator pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen.
Secara nasional, dari segi inflasi terjaga di 3,27 persen. Angka ini masih masuk dalam target Presiden Jokowi yakni ±3 persen.
"Kalau 4 persen masih ditoleransi, 2 persen dievaluasi, itu juga masih dievaluasi," ujarnya.
Tito menyebut, salah satu upaya menjaga semua stabilisasi ekonomi adalah kerjasama pusat dan daerah.
Daerah juga harus bergerak untuk menjaga dan meningkatkan ekonomi.
Dia menjelaskan, gelaran rapat koordinasi dengan provinsi serta kabupaten/kota di Bangka Belitung dilakukan di bawah kepemimpinan Penjabat (Pj) Gubernur Suganda P. Pasaribu.
Sebelumnya, ia juga datang ke daerah lain, baik yang kepala daerah definitif maupun yang masih dipimpin penjabat.
"Saya perlu berkoordinasi antara penjabat gubernur dan penjabat bupati/walikota maupun definitif, karena adanya pergantian pimpinan biasanya ada suasana baru, makanya perlu dikoordinasikan," katanya.
Tito juga mengungkapkan bahwa, soliditas dan kekompakan antara provinsi dan kabupaten/kota itu mutlak dalam kemajuan bersama.
Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Mendagri Pimpin Rakor Pengendalian Inflasi, Inflasi Babel Sedikit di Atas Nasional, https://bangka.tribunnews.com/2023/09/15/mendagri-pimpin-rakor-pengendalian-inflasi-inflasi-babel-sedikit-di-atas-nasional.