4. Air kelapa
Air kelapa berfungsi sebagai pelembap alami dan pilihan yang tepat untuk mendetoksifikasi hati dan ginjal.
Kaya dengan kandungan elektrolit, air kelapa membantu menyeimbangkan kadar cairan tubuh, yang sangat penting untuk fungsi ginjal yang baik.
Sifat diuretik alaminya membantu mengeluarkan racun dari ginjal, sementara kandungan kaliumnya yang tinggi mendukung kesehatan hati.
Air kelapa segar dapat langsung diminum tanpa pemanis.
5. Teh jahe dan mint
Jahe dan daun mint telah digunakan selama berabad-abad dalam pengobatan tradisional karena kemampuannya untuk merangsang pencernaan dan mempercepat detoksifikasi.
Jahe memiliki sifat antiperadangan yang kuat dan dapat membantu hati memproses racun secara efisien. Sedangkan daun mint dikenal dapat menenangkan perut dan meningkatkan fungsi hati.
Minuman jahe dengan mint dapat dibuat dengan cara merebus sepotong kecil jahe segar dan beberapa lembar daun mint dalam air selama 5 menit. Lalu saring tehnya dan minum selagi hangat di pagi hari.
6. Air fenugreek
Biji fenugreek terkenal karena kemampuannya mengatur kadar gula darah dan mendukung pencernaan. Air ini, bila dikonsumsi saat perut kosong, dapat membantu membersihkan hati dan ginjal dengan mendorong pembuangan racun.
Air ini juga membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan fungsi ginjal secara keseluruhan.
Cara membuat minuman satu ini yaitu dengan merendam satu sendok makan biji fenugreek dalam air semalaman. Di pagi hari, saring airnya dan minum saat perut kosong.
7. Teh tulsi (kemangi suci)
Tulsi, atau kemangi suci, adalah ramuan yang diagungkan dalam tradisi India karena berbagai manfaatnya bagi kesehatan.
Ramuan ini bertindak sebagai detoksifikasi alami dengan membantu hati dan ginjal membuang racun dari tubuh. Tulsi juga mendukung sistem kekebalan tubuh, meningkatkan pencernaan, dan mengurangi stres, sehingga menjadikannya minuman yang sempurna untuk mengawali hari Anda.
Cukup rebus segenggam daun kemangi segar dalam air selama 5-10 menit. Saring dan minum selagi hangat di pagi hari.
Apa fungsi ginjal dan liver?
Dilansir dari Medical News Today, Kamis (6/2/2025), peran utama ginjal adalah menjaga homeostasis. Ginjal mengatur kadar cairan, keseimbangan elektrolit.
Organ ginjal menjalankan berbagai fungsi tubuh mulai dari ekskresi limbah, penyerapan kembali nutrisi, menjaga pH, pengaturan osmolalitas, dan mengatur tekanan darah.
Jika organ ginjal tidak dijaga dengan benar maka berpotensi mendatangkan penyakit mulai dari gagal ginjal, batu ginjal, infeksi, kista ginjal, bahkan hingga kanker.
Sementara, dikutip dari Health, Kamis (6/2/2025) organ liver atau hati berfungsi untuk menyaring zat-zat berbahaya dalam darah, memecah racun, dan mendukung metabolisme.
Sama halnya dengan ginjal, jika kita tidak bisa menjaga pola hidup dengan benar, maka dapat menyebabkan beragam penyakit liver. Mulai dari hepatitis, sirosis hati, perlemakan hati, bahkan kanker hati.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "7 Minuman Pagi untuk Membersihkan Ginjal dan Liver, Apa Saja?", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/tren/read/2025/02/07/063000365/7-minuman-pagi-untuk-membersihkan-ginjal-dan-liver-apa-saja-?page=all#page2.