Penyebab kista endometriosis
Para ahli hingga kini belum mengetahui dengan pasti penyebab kista endometriosis. Tapi, ada satu teori yang menyebut, kondisi ini terjadi karena menstruasi retrograde.
Menurut Endometriosis Foundation of America, menstruasi retrograde terjadi saat aliran darah menstruasi wanita tidak dapat keluar sepenuhnya tapi ada yang kembali ke tubuh.
Akibatnya, sel endometrium dibawa kembali masuk ke tuba falopi, ovarium, rongga panggul, dan memicu endometriosis.
Dengan endometrioma, sel endometrium menempel dan tertanam ke dalam ovarium, lalu menyebabkan kista berkembang.
Lapisan kista endometriosis ini tumbuh seperti lapisan rahim. Siklusnya merespons perubahan hormon setiap bulan.
Alih-alih keluar dari tubuh, jaringan endometrium tersebut terperangkap di dalam kista. Akibatnya, muncul peradangan dan fungsi ovarium jadi berubah.
Cara mengatasi kista endometriosis
Kista endometriosis dapat ditangani dengan tepat sesuai dengan usia, gejala, dan tingkat keparahan penyakit.
Kista yang ukurannya kecil biasanya tidak diobati. Dokter biasanya hanya memberikan obat untuk menghambat ovulasi, mengatasi rasa sakit, dan menghambat pertumbuhan kista.
Apabila kista endometriosis sudah tidak merespons terapi obat, dokter terkadang merekomendasikan operasi.
Opsi operasinya bisa dilakukan dengan mengeluarkan cairan kista sampai pengangkatan seluruh kista.
Cara mengatasi kista endometriosis ini umurmnya direkomendasikan untuk mencegah kista pecah atau mencegah penyakit semakin parah.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kista Endometriosis: Gejala, Penyebab, Cara Mengatasi", Klik untuk baca: https://health.kompas.com/read/2021/01/19/201200468/kista-endometriosis--gejala-penyebab-cara-mengatasi?page=all#page2.