SONORABANGKA.ID - Merupakan Jerawat adalah masalah kulit yang sering dialami oleh kebanyakan orang dan bisa muncul sewaktu-waktu.
Masalah kulit ini disebabkan oleh kulit yang kotor dan berminyak, sehingga timbul bintik atau tonjolan kecil di wajah.
Jerawat bisa berdampak pada seseorang, seperti wajah merasa gatal bahkan bisa mengurangi kepercayaan diri seseorang saat ke luar rumah.
15 cara mencegah jerawat muncul
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ini 15 cara untuk mencegah jerawat muncul:
Berikut ini penjelasan cara mencegah munculnya jerawat yang bisa dilakukan dengan melakukan hal-hal sederhana.
1. Mencuci wajah dengan benar
Dikutip dari HealthLine, jerawat umumnya disebabkan oleh bakteri berukuran mikro yang disebut dengan Propionibacterium acnes karena kotoran, minyak, dan keringat berlebih di wajah.
Oleh karena itu, sebaiknya untuk mencuci wajah sekiranya dua hari sekali. Saat pagi hari sebelum beraktivitas dan malam atau sore setelah melakukan aktivitas seharian penuh.
Disarankan juga untuk tidak mencuci wajah secara berelebihan, karena dapat menyebabkan kulit menjadi kering sehingga justru memperparah jerawat.
Cara mencuci wajah yang benar dan baik:
2. Kenali jenis kulit
Mengenali jenis kulit sendiri diperlukan untuk membantu seseorang menentukan produk yang cocok untuk digunakan atau yang sebaiknya dihindari.
Berikut jenis-jenis kulit beserta cirinya:
Secara umum, orang dengan kulit berminyak cenderung lebih rentan berjerawat. Orang dengan kulit sensitif juga rentan berjerawat karena bahan aktif yang ada di produk kecantikan, seperti asam salisilat dan retinol.
3. Gunakan pelembab
Pelembab membantu kulit tetap terhidrasi, bisa mengurangi risiko munculnya jerawat.
Jika kulit kering, akan menghasilkan minyak yang disebut dengan sebum untuk mengurangi kulit yang kering tersebut.
Tapi, tetap berhati-hati dalam penggunaan pelembab karena dapat mengiritasi kulit dan menyebabkan jerawat.
4. Coba produk perawatan wajah
Banyak produk perawatan wajah, termasuk perawatan jerawat yang dijual bebas di pasaran tanpa perlu resep dokter, atau biasa disebut dengan over-the-counter (OTC).
Bahan aktif yang biasa ditemukan di produk perawatan wajah, antara lain:
Tapi, perlu diingat kembali bahwa sesuaikan produk dengan jenis kulit masing-masing.
Jika masih ragu produk perawatan wajah yang cocok, cobalah untuk berkonsultasi dengan dokter.
5. Gunakan antibiotik
Kalau produk perawatan wajah masih memicu munculnya jerawat, dokter akan meresepkan antibiotik.
Antibiotik berguna untuk membantu mengurangi peradangan dan bakteri di kulit, tersedia dalam bentuk obat oles atau minum.
6. Mencoba tea tree oil
Tea tree oil adalah obat alami yang popular untuk pencegahan dan pengobatan jerawat.
Minyak esensial ini mengandung senyawa yang bernama terpinene-4-ol, mampu membunuh bakteri, virus, atau jamur di kulit.
Namun, jika kulit sensitif akan mengalami iritasi karena minyak ensensial murni mengandung senyawa yang kuat.
Untuk uji coba ke kulit:
7. Tetap terhidrasi
Tetap menjaga tubuh terhidrasi adalah cara untuk merawat kulit agar tetap sehat dan mencegah terjadinya jerawatan.
Setidaknya usahakan minum air putih sebanyak delapan gelas setiap hari atau lebih banyak setelah berolahraga, saat hamil atau menyusuai, dan ketika di luar rumah saat lingkungan panas dan lembab.
8. Batasi paparan sinar matahari
Terlalu lama terkena sinar matahari membuat kulit menjadi kering karena dehidrasi, seiring waktu juga menyebabkan kulit menjadi berminyak dan terjadi penyumbatan pori-pori.
Selain itu, paparan sinar ultraviolet dari matahari juga bisa memicu terjadinya peradangan dan iritasi di kulit.
Sebaiknya gunakan tabir surya SPF 30 atau lebih tinggi untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Selain itu, sering mencari tempat teduh jika memungkinkan.
9. Hindari makanan tertentu pemicu jerawat
Beberapa makanan seperti produk susu, gula rafinasi, makanan olahan, dapat memicu terjadinya masalah kulit, salah satunya jerawat.
Oleh karena itu, hindari makanan tersebut agar tidak mengalami jerawat ataupun dalam proses pemulihan.
10. Batasi konsumsi alkohol
Alkohol juga berperan dalam terjadinya pembentukan jerawat di wajah. Oleh karena itu, batasi konsumsi alkohol bahkan menghindarinya jika perlu.
Maksimal konsumsi 2 gelas atau kurang dari itu untuk pria per hari dan 1 gelas atau kurang dari itu untuk wanita.
11. Hindari merokok
Merokok atau produk tembakau lainnya dapat memicu penyumbatan pori-pori dan peningkatan minyak kulit.
Selain itu, asap rokok juga dapat menyebabkan peradangan dan iritasi pada kulit. Sehingga sebaiknya usahakan untuk tidak merokok agar terhindar dari jerawat.
12. Batasi pemakaian kosmetik
Dilansir dari WebMD, kosmetik yang berlebih memungkinkan kulit mengalami iritasi karena bahan yang terkandung dalam riasan tersebut.
Jika perlu, pilih kosmetik yang bebas minyak tanpa tambahan pewarna dan bahan kimia, serta cari yang berlabel “noncomedogenic” jika ada.
13. Hindari sering menyentuh wajah
Tangan mungkin memiliki bakteri, virus, atau jamur setelah seseorang menyentuh berbagai barang yang ada di sekitarnya. Bisa menyebabkan jerawatan.
Oleh karena itu, hindari menyentuh wajah, menyangga pipi, atau menyeangga dagu dengan tangan.
14. Rutin olahraga
Rutin berolahraga setiap hari secara teratur baik untuk kesehatan tubuh, termasuk kulit. Sebaiknya berolahraga di saat cuaca sedang tidak panas, seperti saat pagi dan sore hari.
Saat berolahraga, hindari mengenakan pakaian atau menggunakan alat yang menggosok kulit karena bisa menyebabkan iritasi. Setelah olahraga, segerakan mandi hingga bersih.
15. Kurangi stres
Stres yang tinggi diketahui dapat menyebabkan berbagai masalah di tubuh. Hal ini dapat memicu secara tidak langsung terjadinya jerawat dengan merangsang minyak.
Oleh karena itu, kurangi atau kendalikan stres dengan berbagai cara sebagai berikut:
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "15 Cara Mencegah Jerawat yang Ampuh dan Efektif agar Tak Muncul Lagi", Klik untuk baca: https://www.kompas.com/tren/read/2023/05/02/173000565/15-cara-mencegah-jerawat-yang-ampuh-dan-efektif-agar-tak-muncul-lagi?page=all#page2.