Maka tak heran jika hobi tanaman hias dan ikan cupang masuk ke dalam siklus tren hobi yang digemari masyarakat Indonesia.
“Sebelumnya kita sudah pernah menemui musim hobi tanaman anthurium, lalu berganti masuk ke musim batu cincin, lalu berubah lagi ke musim hobi sepeda, kemudian kembali lagi ke musim tanaman hias, ikan cupang, dan akan terus bergerak dinamis mengikuti perkembangan zaman."
"Maka saya pikir prospek dunia hobi di Indonesia begitu cerah,” ujar Andy Hariyanto, dalam agenda launching platform IndoHobi.id, di Taman Wisata Situ Gintung, Ciputat, Tangsel, Sabtu (03/10).
Senada dengan hal tersebut, Ready Febrian, owner dari Galeri Tanam Teduh menuturkan jika hobi tanaman hias kembali digandrungi oleh masyarakat, salah satunya berimplikasi dari efek psikologis masyarakat yang ingin tetap sehat dengan aktifitas positif di tengah ketidakpastian wabah pandemi
Covid-19.
“Karena berkebun dan menanam tanaman itu kan pasti membutuhkan aktifitas fisik. Kemudian saat tanamannya mulai tumbuh subur, juga ada efek visual yang secara tidak sadar membawa seseorang untuk tetap rileks, pikiran tenang, dan sebagainya."
"Sehingga secara tidak langsung kegiatan ini bisa berpengaruh positif terhadap kesehatan mental,” ujar pria yang membuka galeri tanaman di Taman Anggrek Indonesia Permai tersebut.
Setali tiga uang, Agung Priyono, owner dari King Betta Fish 21 juga menjelaskan, hobi koleksi dan budidaya ikan cupang juga kembali naik pamor sedikit banyaknya dipengaruhi oleh kondisi pandemi Covid-19.