Tentunya masalah itu dapat menimbulkan gejala ISPA, seperti batuk-batuk dan sakit tenggorokan.
Jika mengalami gejala tersebut, masyarakat diminta segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan terdekat.
“Pada musim kemarau yang jelas kemarau juga mengakibatkan kekeringan air. Dampaknya pada penyakit diare. Kemudian dengan kurangnya pasokan air, masyarakat kita pasti menampung air dan tempat penampung air ini bisanya timbulnya resiko jentik nyamuk DBD,” ungkapnya.
Kendati demikian guna mengantisipasi penyakit, Slamet mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga pola PHBS, berolahraga dan istirahat cukup.
Warga dapat melindungi diri saat beraktivitas di luar, seperti menggunakan masker.
Sementara antisipasi DBD perlunya menggerakan masyarakat dalam memantau jentik nyamuk di wilayahnya.
“Selalu menerapkan 3M Plus, mengubur barang bekas dan menutup serta menguras tempat penampungan air. Juga menaburkan bubuk larvasida atau abate pada tempat penampungan air yang sulit dibersihkan,” imbau Slamet.
Di Bangka Tengah Didominasi Penyakit ISPA
Kondisi cuaca panas yang disertai dengan fenomena El Nino menyebabkan masyarakat mudah terkena berbagai macam penyakit.
Tak terkecuali penyakit yang berhubungan dengan sistem pernafasan.