"(Xerophthalmia) salah satu tandanya adalah rabun senja atau kurang penglihatan pada malam hari (di tempat redup)," ujarnya.
Tapi, Inggrid menegaskan, sayuran dengan warna oranye ini tidak dapat menyembuhkan gangguan penglihatan, termasuk mata minus atau miopia.
Menurut Kementerian Kesehatan, miopia atau rabun jauh adalah gangguan mata yang menyebabkan obyek yang letaknya dekat terlihat jelas, tetapi obyek yang jauh tampak kabur.
Bukan menyembuhkan, vitamin A dibutuhkan untuk membentuk pigmen rodopsin yang membantu proses penglihatan, sehingga mata dapat melihat jelas terutama saat malam hari.
Vitamin A juga bermanfaat untuk membentuk sel epitel atau mukosa di permukaan mata yang dapat mencegah mata kering.
Mitos seputar khasiat wortel untuk mata sendiri telah ada sejak zaman Perang Dunia II, ketika pasukan Inggris melawan Jerman.
"Waktu itu Inggris bisa menciptakan radar untuk bisa melihat di malam hari, tapi Jerman bingung kok pasukan Inggris bisa melihat di malam hari, padahal kan karena bantuan radar," ungkapnya.
Inggrid melanjutkan, Inggris sengaja membuat pasukan Jerman bingung dengan menyebarkan hoaks bahwa hal tersebut dikarenakan rutin minum jus wortel setiap hari.
"Akhirnya dari situ keluar mitos-mitos tadi, termasuk minum jus wortel membuat mata minus ada perbaikan, sehingga bisa normal, jadi akhirnya mitosnya berlanjut," terangnya.
Mata minus dapat dinormalkan dengan kacamata dan lasik